Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Widget Atas Posting

settia

Terampil Mengolah Limbah Kaca Bagi Masyarakat Desa

Terampil Mengolah Limbah Kaca Bagi Masyarakat Desa perpustakaandesa.com
Terampil Mengolah Limbah Kaca Bagi Masyarakat Desa

Di zaman modern ini, barang berbahan kaca semakin banyak digunakan oleh masyarakat hingga daerah pedesaan seperti botol, kaca bening, dan sebagainya. Biasanya, barang-barang tersebut akan dibuang setelah dipakai oleh penggunanya. Padahal limbah kaca, sebagaimana barang sampah lainnya, bisa dimanfaatkan kembali melalui kreatifitas sehingga memiliki fungsi yang lebih bernilai ekonomis.

Buku ini akan mengantarkan Anda untuk mengetahui dan mengolah limbah kaca menjadi barang yang berguna. Anda akan diajarkan bagaimana berkreasi dengan limbah kaca menjadi hasil ekonomi kreatif, sehingga selain mengurangi penumpukan sampah, juga mampu mendatangkan kemandirian ekonomi bagi masyarakat.

Buku ini sangat perlu untuk dibaca bagi Anda sebagai masyarakat modern. Karena keterampilan manusia hari ini merupakan emas bagi kemakmuran hidupnya, termasuk terampil dalam mengolah limbah kaca. Apalagi kita tahu bahwa kaca adalah bahan yang sulit untuk dilerai oleh tanah, sama dengan plastik. Sehingga dengan pengolahan kembali limbah kaca, kita akan menjaga kestabilan lingkungan kita dari kepunahan.

Buku ini tidak hanya akan mengajarkan Anda bagaimana mengolah limbah kaca menjadi barang kreatif, melainkan juga akan memberikan Anda jalan bagaimana cara melihat pasar, memasarkannya, serta membangun mitra dengan kelompok kreatif yang lain.

Jika dengan buku ini, limbah kaca Anda menjadi bermanfaat dan menghasilkan uang, apakah Anda tidak ingin membeli buku ini?

Terampil Mengolah Limbah Kaca Bagi Masyarakat Desa

Penerbit : Desa Pustaka Indonesia
Tahun Terbit : 2019
Ukuran Buku : 14 x 20 cm
Jumlah Halaman : 120
Cetak Isi : BW
Cetak Cover : FC
Kertas Cover : Ivory 230 Gram
Kertas Isi : HVS 70 gr
Finishing : PERFECT BINDING

Posting Komentar untuk "Terampil Mengolah Limbah Kaca Bagi Masyarakat Desa"