Layak Dikunjungi, Ini 7 Perpus Keren di Indonesia!
Tahukah kamu kalau tanggal 14 September diperingati sebagai Hari Kunjung Perpustakaan? Yup! Sejak tahun 1995, mantan Presiden Soeharto mencanangkan Hari Kunjung Perpustakaan untuk meningkatkan minat baca masyarakat Indonesia yang saat itu tergolong masih rendah. Bukan cuma Hari Kunjung Perpustakaan, bulan September juga ditetapkan sebagai Bulan Gemar Membaca, lho.
Sejak awal diperingati sampai sekarang, perpustakaan-perpustakaan di Indonesia serta pemerintah terus berusaha meningkatkan minat baca dan minat kunjung masyarakat, terutama anak muda kayak kita nih, Quipperian.
Banyak kegiatan seru dan menyenangkan yang biasanya diselenggarakan. Mulai dari workshop dan pelatihan, pameran, hingga kompetisi-kompetisi. Selain itu, pemerintah juga terus meningkatkan fasilitas dan jumlah serta kualitas perpustakaan di Indonesia, biar kita betah main-main ke perpus.
Nah, kalau Quipperian berencana buat main ke perpustakaan, Quipper Blog punya beberapa perpus keren yang harus kamu kunjungi, nih. Semuanya punya Indonesia!
1. Perpustakaan Universitas Indonesia, Depok
Dari namanya, sudah tahu dong perpustakaan satu ini ada di mana? Benar sekali, perpustakaan keren yang pertama adalah perpus pusat milik Universitas Indonesia yang terletak di dalam wilayah kampus UI, Depok.
Dengan luas mencapai 2,5 hektar, perpus UI menyediakan tiga hingga lima juta judul buku! Perpus yang juga disebut sebagai crystal of knowledge ini bahkan dikunjungi sebanyak 20.000 pengunjung setiap harinya.
Selain koleksi buku dan jurnalnya yang super lengkap, bentuk dan arsitektur Perpustakaan Universitas Indonesia juga unik dan keren banget. Perpus ini berfasilitas lengkap dan terintegrasi, serta pastinya punya pemandangan langsung ke danau UI. Bikin belajar makin asyik!
2. Perpustakaan Soeman HS, Pekanbaru
Quipperian asal Pekanbaru, mana suaranyaaa? Pekanbaru bukan cuma punya Tugu Zapin, tapi juga ada Perpustakaan Soeman HS yang juga jadi salah satu ikon kota tersebut. Nama perpus ini diambil dari nama sastrawan sekaligus pejuang nasional asal Riau keturunan Tapanuli, Soeman Hasibuan.
Tidak heran kalau perpus ini terkenal banget dan banyak dikunjungi bukan cuma masyarakat lokal, tapi juga wisatawan. Bentuk arsitekturnya menggabungkan budaya melayu dan modern. Kalau Quipperian datang ke perpus Soeman HS, kamu akan disuguhi pemandangan kota Pekanbaru yang terlihat dari dinding kaca lebar yang mengelilingi gedung setinggi 6 lantai.
Selain jadi tempat membaca dan pusat koleksi buku, perpus ini juga menjadi ruang publik buat masyarakat Pekanbaru. Biasanya pameran, bedah buku, hingga kumpul komunitas diadakan di sini.
3. Perpustakaan Grahatama Pustaka, Yogyakarta
Ingin membaca buku-buku langka yang sudah dicetak kembali? Kamu bisa berkunjung ke Grahatama Pustaka yang ada di Yogyakarta, Quipperian. Perpustakaan ini punya koleksi buku langka yang dicetak ulang baik dalam bentuk fisik maupun digital, lho. Selain itu, Grahatama juga menyediakan koleksi-koleksi buku terbaru dan lengkap pastinya.
Dengan luas mencapai 2,4 hektar, kamu bukan hanya bisa membaca buku, sebab Grahatama Pustaka menyediakan juga fasilitas untuk anak-anak serta penyandang disabilitas. Buka dari pagi hingga malam hari, ada banyak kegiatan seru yang bisa kamu lakukan di sini.
4. Perpustakaan Universitas Malahayati, Bandar Lampung
Perpustakaan milik Universitas Malahayati, Bandar Lampung juga keren, Quipperian. Bukan cuma memiliki bagunan yang luas dan ribuan buku, kamu akan merasakan sensasi berkunjung ke perpustakaan yang tidak biasa. Kenapa?
Soalnya, perpustakaan ini dikelilingi kolam ikan di dalamnya! Yup, di sepanjang rak-rak buku, ada kolam ikan yang ikut menambah suasana jadi makin asyik dan betah untuk berlama-lama. Selain itu Perpustakaan Universitas Malahayati juga dilengkapi dengan miniatur rumah adat dari seluruh Indonesia.
5. Micro Library Bima, Bandung
Kalau mau yang lebih modern, kamu bisa berkunjung ke Micro Library Bima yang ada di Kota Bandung. Beda dari perpustakaan lainnya yang biasanya berukuran besar, micro library memiliki ukuran yang lebih mini.
Uniknya, perpustakaan yang dirancang oleh SHAU Architects ini dibangun dengan memanfaatkan bahan-bahan daur ulang lho, termasuk 2.000 ember plastik! Dan kalau Quipperian jeli, dinding ember tersebut juga membentuk kode biner dari kalimat “Buku adalah jendela dunia.”
6. Freedom Institute, Jakarta
Terletak di kawasan Menteng, Jakarta, Perpustakaan Freedom Institute punya gaya minimalis lengkap dengan deretan sofa empuk yang akan membuat Quipperian betah. Di sini, ada banyak koleksi buku bertema sosial politik, budaya, hingga buku-buku asing yang langka di pasaran.
Sayangnya, buku-buku di Freedom Institute tidak boleh dipinjam. Jadi, kamu bisa membaca langsung di sudut-sudut perpustakaan yang cozy, atau kamu bisa memfotokopi bagian buku yang kamu inginkan, karena di sini disediakan fasilitas fotokopi. Puas membaca? Kamu bisa mampir ke kafenya yang juga unik. Cocok deh buat hangout bareng teman-teman!
7. Perpustakaan Nasional Republik Indonesia, Jakarta
Tidak lengkap kalau tidak memasukkan Perpustakaan Nasional Republik Indonesia! Perpus yang satu ini baru diresmikan pada Oktober 2017 lalu. Digadang-gadang sebagai perpustakaan tertinggi di dunia, Perpustakaan Nasional RI punya 27 lantai, lho. Letaknya ada di Jalan Medan Merdeka Selatan, berhadapan langsung dengan Tugu Monumen Nasional (Monas).
Di sini, kamu bukan cuma bisa menemukan koleksi buku yang super lengkap, tapi juga bisa menikmati beragam fasilitas lainnya. Dari fasilitas anak dan penyandang disabilitas, auditorium, ruang pameran, kafe, atau membaca buku sambil menikmati pemandangan kota Jakarta dari rooftop yang disediakan. Keren, ya!
Selain perpustakaan-perpustakaan yang sudah Quipper Blog sebutkan di atas, masih banyak lagi perpustakaan keren yang dimiliki Indonesia. Kalau perpus favorit Quipperian yang mana nih? Yuk, ramaikan Hari Kunjung Perpustakaan dengan datang ke salah satu perpus di atas!
Posting Komentar untuk "Layak Dikunjungi, Ini 7 Perpus Keren di Indonesia!"